Jakarta,RJ.com – Eits, jangan berpikir aneh dulu. Ilmuwan memang meneliti kenapa payudara perempuan itu besar dan berbeda dari primata atau mamalia.
Dalam biologi, mamalia adalah hewan yang menyusui termasuk di dalamnya adalah primata. Manusia atau Homo sapiens juga dekat dengan primata dan juga menyusui.
Tapi tahukah Anda, hanya manusia yang memiliki payudara permanen. Dilansir Tech Insider seperti dilihat, Jumat (1/7/2022) ada lebih dari 5.000 spesies mamalia di Planet Bumi tapi tidak ada satupun yang punya payudara permanen seperti manusia.
Ternyata, semua spesies mamalia hanya memiliki payudara sementara termasuk sapi sekalipun. Payudara sementara artinya itu berfungsi hanya saat hamil dan membesarkan anak.
Tujuan utamanya adalah memproduksi susu untuk anak yang baru dilahirkan. Saat itulah payudara pada mamalia membesar.
Namun ketika susu sudah tidak ada, anak mamalia pun sudah besar, maka payudara pada induk mamalia menghilang. Hal ini tidak terjadi pada manusia perempuan.
Payudara perempuan berkembang sejak pubertas, bukan hanya saat hamil. Tim Caro dari Universitas Cambridge pernah mengeluarkan riset tahun 1987 bertajuk Human Breasts: Unsupported Hypotheses Reviewed.
Ada 7 teori kenapa payudara perempuan itu besar. Teori itu antara lain sebagai daya tarik seksual untuk laki-laki, tanda kondisi reproduksi, memudahkan bayi untuk menyusui, tanda potensi laktasi, persiapan alami seorang ibu sebelum anaknya lahir, membuat ibu panjang umur dan mampu menghasilkan keturunan.
Namun hal itu belum menjelaskan, kenapa setelah proses menyusui selesai, payudara tetap besar dan tidak menciut lagi seperti pada mamalia.
Pakar evolusi Charles Darwin dan di era modern ada Desmond Morris dengan bukunya The Naked Ape tahun 1967, sama-sama berpendapat bahwa payudara perempuan tetap besar karena secara evolusi memiliki fungsi sebagai daya tarik seksual.
Pada primata, daya tarik seksual adalah pantat yang besar. Dalam evolusi manusia purba menjadi manusia modern yang berjalan tegak, daya tarik seksual bukan cuma pantat, tetapi juga payudara yang lebih mudah diamati mata manusia yang berdiri tegak.
Penjelasan lainnya kenapa payudara perempuan itu besar adalah dari kajian anatomi itu sendiri. Payudara perempuan terdiri dari jaringan lemak yang lebih banyak dari pada payudara pada mamalia betina.
Payudara yang besar juga bisa menyebabkan sakit punggung dan dada. American Society of Plastic Surgeons melaporkan pada 2016 saja tercatat ada 61.000 operasi pengecilan payudara.
Sementara, payudara pada perempuan juga bisa menjadi potensi bahaya kanker. 570 Ribu perempuan meninggal karena kanker payudara pada 2015 menurut data WHO.
Dr Rena Callahan, pakar Hematologi Onkologi dari UCLA mengatakan kanker payudara diawali dari proses regenerasi sel yang tidak sempurna pada kelenjar payudara yang akhirnya menjadi sel kanker. Itu sebabnya, operasi pengangkatan payudara menurut National Cancer Institute bisa mengurangi risiko kanker sampai 95%.
Discussion about this post