RJ.com – Puasa pada hakikatnya memang bukan hanya untuk menahan lapar dan dahaga semata.
Terlebih dalam tradisi kejawen, puasa memiliki makna lebih yakni spiritual yang mendalam.
Dalam adat tertentu, puasa juga dijadikan lelaku untuk meningkatkan spiritualitas seseorang terlebih dalam mematangkan ilmu dan ajian tertentu.
Bondowoso Network mencoba menyajikan jenis, tata cara dan aturan puasa spiritual dikutip dari kanal YouTube Nyanyian Ilalang.
1. Puasa Mutih
Mutih berasal dari kata putih yang melambangkan kesucian jiwa dan raga pelakunya.
Lebih dari itu, puasa mutih juga menghilangkan energi negatif dalam kaitannya olah ilmu kebatinan.
Puasa mutih biasanya hanya memakan nasi putih dan air putih tanpa campuran apapun dalam waktu tertentu.
2. Puasa Ngeruh
Puasa ini hanya bisa dilakukan dengan hanya memakan buah dan sayuran saja.
Pantangan berupa makanan yang berasal dari hewan jenis apapun yang bernyawa.
Tujuannya untuk memperoleh kekuatan supranatural, ketenangan hati dan fisik serta jiwa.
Makanan berasal dari yang bernyawa tidak baik karena memiliki energi panas serta sulit mendapatkan ketenangan batin.
3. Puasa Ngebleng
Ngebleng artinya semalam suntuk, Ngebleng disini menghentikan aktivitas yang biasa dilakukan sehari-hari selama semalam.
Ngebleng biasanya dilakukan diruang gelap tanpa cahaya dan dilarang makan dan minum selama semalam karena tujuannya mendekatkan diri pada Tuhan.
Dalam puasa ini banyak ilmu supranatural dan semacamnya yang bisa didapatkan, salah satunya ajian sembodho pengasihan.
4. Puasa Pati Geni
Pati Geni adalah memadamkan api yang secara makna adalah memadamkan api dalam diri.
Puasa ini juga dilakukan diruang tertutup tanpa cahaya dan dilarang keluar selama pelaksanaannya.
Tujuan puasa ini untuk memperoleh ilmu-ilmu yang bersifat gaib.
5. Puasa Nglowong
Nglowong artinya kosong, yang biasanya dilakukan semalam dengan bisa melakukan tidur meski durasi tidak banyak.
Puasa ini tergolong ringan karena aktivitas sehari-hari masih boleh dilakukan.
6. Puasa Ngrowot
Ngrowot merupakan puasa yang membatasi dalam hal makanan,yakni hanya diperbolehkan makan dari buah yang berasal dari dalam tanah.
Tujuannya untuk peroleh ilmu supranatural serta kemampuan menjelajahi alam gaib.
7. Puasa Ngidang atau Kijang
Puasa ini diperbolehkan memakan tumbuhan layaknya kijang.
Namun tidak disarankan makan dan minum menyuap dengan tangan melainkan langsung dengan mulut seperti kijang.
Tujuan puasa ini biasanya untuk memperoleh umur panjang dan awet muda.
8. Puasa Wungon
Puasa Wungon puasa dengan tidak tidur semalam suntuk dimalam suro.
9. Puasa Ngalong atau Kelelawar
Yakni puasa layaknya kelelawar dengan melakukan tapa menggantung dengan kaki diatas dan kepala dibawah.
Puasa ini hanya boleh memakan buah-buahan saja serta minum air mentah.
Khasiatnya bisa menjadikan ringan tubuh yang luar biasa bagi pelakunya .
10. Puasa Tapa Kunkum Atau Berendam
Biasanya puasa ini dimulai tepat tengah malam hingga jelang subuh selama 7 hari.
Itulah 10 jenis puasa supranatural dengan tujuan peroleh keilmuan tertentu.(*)
Discussion about this post