RJ.COM – Kapolda Jambi, Irjen Pol Rusdi Hartono, membuka Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Fungsi Intelkam Polda Jambi T.A 2023 di Swissbel Hotel Kota Jambi, Rabu (17/5/2023).
Rakernis tersebut mengangkat tema “Direktorat Intelkam Polda Jambi Siap Mengamankan Tahapan Pemilu 2024 dan Mendukung Kebijakan Pemerintah Guna Meningkatkan Produktivitas untuk Transformasi Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan di Provinsi Jambi.”
Hadir pada kegiatan tersebut Wakapolda Jambi Brigjen Pol Yudawan Roswinarso, Kabinda Jambi Brigjen Pol Irawan David Syah, Irwasda Polda Jambi Brigjen Pol Raden Heru Prakoso, serta Pejabat Utama Polda Jambi.
Pada kesempatan ini Kapolda Jambi menyampaikan amanatnya kepada seluruh peserta Rakernis Fungsi Intelkam Polda Jambi yang hadir.
“Saya berterima kasih dan apresiasi kepada jajaran Intelkam, yang mana telah memberikan kontribusi besar dalam beberapa momen penting, seperti kunjungan presiden dan wakil presiden di Provinsi Jambi dapat berjalan dengan baik,” ucap Rusdi.
Lebih lanjut dikatakan Kapolda Jambi, dirinya bangga saat situasi aman kondusif bisa diciptakan di Provinsi Jambi, karena hal tersebut merupakan peran tugas Polri secara bekerja sama, sehingga situasi damai dan lancar, tidak ada aksi unjuk rasa dan pembentangan spanduk saat kunjungan kerja presiden, karena telah dikelola dengan baik.
“Anggota intelijen harus menekuni tugasnya secara profesional, dan saya akan menghormati apabila ada anggotaintel yg berprestasi harus didukung dan silahkan disampaikan kepada saya selaku Kapolda Jambi. Saya ingatkan, bahwa intelijen yang baik adalah intelijen kekinian, karena sandaran pelaksanaan operasi adalah perkiraan intelijen, maka jangan sampai data data yang ada tidak update,” jelas Kapolda Jambi.
Selain itu Kapolda Jambi juga berpesan, agar Intelkam Polda Jambi bisa mempersiapkan dengan baik menyambut Pemilu 2024 nanti.
“Intelijen harus merumuskan langkah langkah dan upaya, serta cara berindak yang tepat dalam mengelola situasi pada Pemilu 2024, karena apabila pesta demokrasi 2024 tidak terkelola dengan baik maka akan dapat mengancam keberlangsungan NKRI. Selain itu agar jajaran intelijen mengelola situasi, membuat perkiraan ancaman setiap tahapannya, agar dapat menjadi acuan dalam mengambil langkah guna menjaga stabilitas Kamtibmas,” pesan jenderal bintang dua tersebut. (Nst)
Discussion about this post