RJ.COM – Gerakan untuk Kesejahteraan Tunarungu Indonesia (Gerkatin) Kota Sungai Penuh akan menyelenggarakan Pelatihan Bahasa Isyarat Indonesia (BISINDO) pada 5 Oktober 2025 mendatang.
Kegiatan ini akan berlangsung di Gedung Perpustakaan IAIN Kerinci dan menghadirkan Putri Fatimah Azzahra, seorang Teman Tuli, sebagai fasilitator utama.
Pelatihan ini juga menghadirkan pemateri dari Koordinator PUSBISINDO Provinsi Jambi yang akan memberikan pembelajaran secara langsung.
Program ini diinisiasi sebagai langkah nyata dalam meningkatkan kesadaran serta kemampuan masyarakat untuk berkomunikasi dengan komunitas Tuli melalui bahasa isyarat.
“Tujuan utama pelatihan ini adalah menciptakan masyarakat yang lebih inklusif, di mana komunikasi antara penyandang Tuli dan masyarakat umum dapat terjalin dengan lebih baik,” ujar Elep Sholihan salah satu panitia penyelenggara.
Pendaftaran telah dibuka sejak 29 Agustus hingga 4 Oktober 2025 dengan kuota terbatas. Peserta dapat mendaftar melalui formulir online dan melakukan pembayaran biaya administrasi sebesar Rp40.000 ke rekening BNI a.n. Lura Julinarti, No. Rekening 1866670767.
Panitia menyediakan berbagai fasilitas bagi peserta, di antaranya: Materi pelatihan dari Koordinator PUSBISINDO Provinsi Jambi, Bahan ajar resmi dari PUSBISINDO, E-sertifikat,Snack dan makan siang.
Dengan fasilitas ini, peserta diharapkan dapat memperoleh pengalaman belajar yang menyenangkan sekaligus bermanfaat.
Untuk keterangan lebih lanjut, masyarakat dapat menghubungi: Nalia (0853 5397 9845) Lili (0821 9586 0325)
Pendaftaran peserta dapat dilakukan melalui tautan resmi berikut:https://forms.gle/uWN7n5tfoXpjduPg9
Melalui kegiatan ini, Gerkatin Kota Sungai Penuh berharap mampu memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan masyarakat yang ramah, inklusif, serta berkeadilan sosial, khususnya bagi penyandang Tuli di Kota Sungai Penuh dan sekitarnya. (Mds)
Discussion about this post