RJ.COM – Gubernur Jambi, Al Haris, menghadiri Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Bungo dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-60 Kabupaten Bungo, Minggu (19/10/2025).
Gubernur hadir bersama istri, Hj. Hesnidar Haris, dan sejumlah pejabat Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Provinsi Jambi.
Kehadiran orang nomor satu di Provinsi Jambi ini disambut hangat oleh Bupati Bungo Deddy Putra, Wakil Bupati, anggota DPR dan DPD RI Dapil Jambi, pimpinan serta anggota DPRD Kabupaten Bungo, dan jajaran Forkopimda.
Perayaan HUT ke-60 menjadi momentum refleksi atas capaian pembangunan dan perkembangan Kabupaten Bungo selama enam dekade terakhir.
Dalam sambutannya, Gubernur Al Haris menyebut usia 60 tahun bukan sekadar angka, melainkan bukti kematangan dan perjalanan panjang Kabupaten Bungo dalam membangun daerah.
“Usia 60 tahun ini mencerminkan dinamika pembangunan, tantangan yang telah dihadapi, dan langkah yang dijalani oleh para pemimpin serta masyarakat Kabupaten Bungo,” ujar Gubernur Al Haris.
Pada kesempatan itu, Gubernur juga menyampaikan rencana strategis untuk mendorong percepatan pembangunan wilayah barat Jambi. Ia mengusulkan Kabupaten Bungo menjadi Pusat Kegiatan Nasional (PKN) karena letaknya yang strategis serta dukungan infrastruktur yang terus berkembang.
“Kami mengusulkan Kabupaten Bungo untuk dijadikan Pusat Kegiatan Nasional (PKN),” ungkapnya.
Selain itu, Gubernur Al Haris juga membawa kabar baik di sektor kesehatan. Ia berkomitmen untuk mengalihkan alat Magnetic Resonance Imaging (MRI) dari RSUD Raden Mattaher Jambi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bungo.
“Saya alihkan MRI dari RSUD Raden Mattaher ke RSUD Bungo. Mudah-mudahan akhir bulan ini bisa kita kirim,” kata Al Haris.
Gubernur dua periode itu juga mengingatkan pentingnya menjaga semangat kebersamaan dan gotong royong dalam membangun daerah.
“Semangat dan kebersamaan dalam bingkai persatuan dan kesatuan menjadi kunci untuk memajukan Kabupaten Bungo,” pesannya.
Sementara itu, Bupati Bungo Deddy Putra menyampaikan rasa syukur atas kemajuan daerah yang telah dicapai selama enam dekade. Ia mengapresiasi kerja keras para pemimpin terdahulu serta dukungan masyarakat yang menjadi pilar pembangunan Bungo.
“Di usia ke-60 ini, sudah banyak pembangunan yang kita warisi dari pemimpin sebelumnya. Saya berterima kasih kepada masyarakat Bungo, meski masih banyak hal yang perlu kita benahi ke depan,” ujar Bupati Deddy.
Ia menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan pelayanan publik, terutama di bidang kesehatan dan pendidikan.
“Kami terus berupaya meningkatkan pelayanan rumah sakit dan puskesmas. Enam puskesmas akan dikembangkan menjadi puskesmas rawat inap. Selain itu, kami juga menyiapkan lahan seluas tujuh hektare untuk sekolah rakyat bersama dukungan Bapak Gubernur,” jelasnya.
Bupati Deddy menutup sambutannya dengan ajakan kolaboratif untuk memperkuat semangat “Langkah Serentak Limbai Seayun” dalam membangun Bungo.
“Bungo berada di titik sentral Jambi dan memiliki potensi besar untuk menjadi kabupaten unggul. Mari kita berkolaborasi membangun daerah ini bersama-sama,” pungkasnya. (Adv)
Discussion about this post