Tanjabtimur-
Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Tanjung Jabung Timur melalui Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner (Kesmavet) melakukan kegiatan pengawasan terhadap pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Sekolah Penyelenggara Pangan Gizi (SPPG) pada tiga Kecamatan, yaitu Kecamatan Geragai, Kecamatan Muara Sabak Barat, dan Kecamatan Dendang.
Kegiatan ini dilakukan untuk memastikan bahwa bahan Pangan Asal Hewan (PAH) yang digunakan dalam program tersebut aman, sehat, utuh, dan halal (ASUH) sebelum disajikan kepada para siswa penerima manfaat MBG.
Kabid Kesehatan Hewan dan Kesmavet Dinas Perkebunan dan Peternakan Tanjab Timur Edo Wirandy. ST mengatakan bahwa pengecekan dilakukan sebagai bentuk komitmen pemerintah daerah dalam menjamin mutu dan keamanan pangan yang dikonsumsi anak-anak sekolah.
Menurutnya, pengawasan ini meliputi pemeriksaan bahan pangan seperti daging ayam, telur, serta produk hewani lainnya, baik dari sisi kelayakan, cara penyimpanan, hingga proses pengolahan.
“Pengecekan ini dilakukan sebagai upaya memastikan seluruh bahan pangan hewani yang digunakan sekolah sudah sesuai standar ASUH. Kami ingin memastikan makanan yang disajikan benar-benar layak dan aman dikonsumsi oleh anak-anak,” ujarnya.
Selain pemeriksaan teknis, tim kesmavet juga memberikan edukasi terkait tata cara pengolahan bahan hewani yang higienis, termasuk pentingnya menjaga suhu penyimpanan, kebersihan alat masak, serta pemisahan bahan mentah dan matang untuk mencegah kontaminasi silang.
Ia menambahkan, pengawasan ini akan dilakukan secara berkala selama program MBG berjalan di seluruh wilayah Kabupaten Tanjab Timur. Pemerintah berharap langkah ini dapat meningkatkan kualitas gizi anak-anak serta mendukung keberhasilan program nasional tersebut.
Pemerintah Daerah Tanjab Timur berkomitmen terus memaksimalkan pembinaan dan monitoring agar pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis dapat memberikan manfaat optimal bagi generasi muda daerah.(BSG).














Discussion about this post