RJ.COM – Timnas Maroko berhasil masuk ke fase perempat final Piala Dunia 2022, setelah unggul melawan Timnas Spanyol dengan skor 3-0 lewat adu penalti, Selasa (6/12/2022).
Ada pemandangan menarik setelah Achraf Hakimi mencetak gol penalti yang menjadi penentu kemenangan Maroko. Bintang Paris Saint-Germain itu berlari ke arah tribun dan memeluk perempuan paruh baya.
Usut punya usut, perempuan yang dipeluk Hakimi adalah Saida Mouh. Dia adalah ibunda dari sang pemain yang pernah bekerja sebagai asisten rumah tangga untuk menghidupi Hakimi di Spanyol.
“Ibu saya membersihkan rumah-rumah dan bapak saya berjualan di pinggir jalan. Kami datang dari keluarga sederhana yang berjuang untuk mencari penghidupan,” kata Hakimi tentang kisah keluarganya, dikutip dari laman aljazeera.
“Hari ini saya berjuang demi mereka. Mereka sudah mengorbankan hidup mereka buat saya,” ujarnya.
Achraf Hakimi bukan satu-satunya pemain Maroko yang membawa orang tuanya ke Qatar. Singa Atlas membuka pintu lebar-lebar bagi keluarga pemain menemani mereka di Piala Dunia 2022.
Instruksi itu diberikan presiden Federasi Sepakbola Maroko, Fouzi Lekjaa, dan pelatih Walid Regragui. Anggota keluarga para pemain Maroko berhak mendapat perjalanan inklusif ke Qatar.
“Kesuksesan kami tidak mungkin tanpa kebahagiaan orang tua kami,” ujar Walid Regragui, dikutip dari Al Jazeera.
Alhasil, markas Timnas Maroko di Hotel Myndham Doha West Bay dipenuhi orang tua dan sanak keluarga para pemain. Mereka menghabiskan beberapa hari berkeliling hotel, berfoto bersama, dan menceritakan dengan bangga anak-anak mereka yang tampil membela panji negara di Piala Dunia 2022.
“Sepanjang kariernya sebagai pemain dan sebagai pelatih, saya tidak pernah bepergian untuk menontonnya,” tutur Fatima, ibu Walid Regragrui.
“Saya sudah tinggal di Prancis selama lebih dari 50 tahun dan ini adalah kompetisi pertama saya meninggalkan Paris,” ungkapnya.
Perjalanan Timnas Maroko di Piala Dunia 2022 akan diuji Portugal pada babak perempat final. Duel digelar di Al Thumama Stadium, Sabtu (10/12) malam WIB. [*/red]
Discussion about this post