Tanjabtimur-
Pemerintah Daerah bersama TNI dan Polri melaksanakan kegiatan Siaga Bencana Hidrometeorologi Basah yang dirangkai dengan penataan tanaman, Jumat 5/12/2025 Kegiatan ini difokuskan pada pemangkasan pohon di sepanjang jalan lintas Plabi hingga ke seluruh titik yang memiliki potensi membahayakan pengguna jalan.
Kepala Pelaksana BPBD Tanjab Timur Amri Juardy menjelaskan
Pemangkasan dilakukan terhadap pohon-pohon yang berada di tepi jalan dan dinilai rawan tumbang akibat angin kencang maupun hujan deras. Langkah ini merupakan bentuk antisipasi pemerintah Daerah dalam menghadapi cuaca ekstrem guna mengurangi risiko kecelakaan dan gangguan arus lalu lintas.
“Kegiatan ini dilakukan untuk memastikan jalur transportasi tetap aman. Pohon-pohon yang berpotensi roboh langsung kita pangkas,” ujar Amri Juardy.
Selain pemangkasan, tim gabungan juga menyisir sejumlah titik rawan di jalur lintas untuk memastikan keamanan lingkungan dan kesiapsiagaan terhadap potensi bencana hidrometeorologi.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Tanjab Timur IPTU Meiselin Lobat mengimbau masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan saat melintas di jalan, terutama ketika terjadi angin kencang disertai hujan.
“Kami mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk berhati-hati. Saat angin kencang dan hujan deras, risiko pohon tumbang dan jalan licin meningkat. Harap kurangi kecepatan dan tetap fokus berkendara agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” tegasnya.
Pemerintah daerah juga mengajak warga untuk segera melaporkan ke Call Centre 112, jika menemukan kondisi pohon miring, longsor kecil, atau potensi bahaya lain di sekitar jalan. Upaya kolaboratif ini mendapat apresiasi masyarakat karena dinilai mampu meningkatkan keamanan dan kenyamanan selama musim penghujan.(BSG).













Discussion about this post