RJ.com – Anggota Komisi Informasi Pusat Bidang Penelitian dan Dokumentasi, Romanus Ndou kembali menegaskan betapa pentingnya indeks keterbukaan informasi bagi peningkatan terwujudnya good governance.
Indeks ini menjadi penting sebagai gambaran potret dan kondisi riil di suatu negara atau daerah tertentu, melihat sejauh mana budaya keterbukaan sudah dijalankan atau di impelentasikan.
Hal ini disampaikan kembali pada saat beliau memaparkan tentang urgensi keterbukaan informasi publik bagi good governance pada acara Bimbingan Teknis Kelompok Kerja Daerah IKIP 2022 Regional I di Bekasi pada 1- Maret 2022.
Pria asal Flores yang cukup dikenal dan friedly dengan keterbukaan Informasi ini hampir diberbagai kesempatan selalu mendorong isu keterbukaan informasi mampu mewujudkan terciptanya pemerintahan yang baik, mendorong peningkatan partisipasi masyarakat, bahkan mampu mencegah terjadinya praktek KKN, dan pada akhirnya mampu mewujudkan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Skor Indeks keterbukaan informasi juga terbukti berbanding lurus dengan indeks kebahagiaan, Indeks kebebasan pers, Indeks demokrasi dan pengukuran Indeks lainnya,” ujar Romanus Ndou.
Hal ini menjadi penanda bahwa semakin terbuka informasi di suatu wilayah akan menjadi penanda bahwa suatu wilayah akan semakin berbahagia atau semakin sejahtera. (Ga)
Discussion about this post