RJ.COM – Syarif Fasha, Wali Kota Jambi titipkan bantuan kepada prajurit Batalyon 142/Ksatria Jaya yang akan bertugas ke Papua, Selasa (8/2/22).
Bantuan uang sebesar Rp30 juta itu akan dialokasikan untuk membantu alat tulis anak-anak sekolah di Papua.
Secara simbolis, Fasha menitipkan uang tersebut kepada Letkol Esnan Haryadi, Komandan Yonif Raider 142/ Ksatria Jaya.
“Prajurit yang diberangkatkan ini adalah utusan dari TNI Angkatan Darat (AD) bertugas bukan hanya untuk menumpas, tetapi juga menjaga masyarakat serta kepengurusan NKRI di sana,” ucapnya.
Fasha berujar bahwa Pemkot Jambi, serta masyarakat Kota Jambi mendoakan, dan turut bangga kepada prajurit Batalyon 142/Ksatria Jaya.
Doa selamat sampai tujuan, juga selamat kembali ke Jambi ia ucapkan untuk mengiringi sebelum keberangkatan para prajurit.
Prajurit tersebut notabene mayoritas masyarakat Jambi, yang membuat Fasha menjadi bangga atas keberangkatan anggota tersebut.
Dia juga berharap, prajurit yang berangkat ke Papua tersebut dapat menorehkan prestasi yang dapat membanggakan diri sendiri, daerah asal, maupun Indonesia.
Malam sebelumnya, Fasha sempat bertemu, dan membicarakan pemberian bantuan untuk masyarakat di Papua bersama Danrem, Kajati, dan lain-lain.
“Pak Danrem mengatakan bahwa anggota kami mengumpulkan dana untuk bantuan anak-anak sekolah,” ucap Fasha mengikuti ucapan Danrem.
Bahwa merasakan betul apabila kedatangan para prajurit sebelumnya ada yang diterima, dan ada yang ditolak.
Tetapi apabila prajurit datang membawa sesuatu yang diperlukan, maka mungkin saja bisa menjadi poin bagi positif di mata masyarakat.
Kedatangan prajurit ke sana dengan membawa sedikit bawaan juga memungkinkan untuk menumbuhkan rasa cinta masyarakat setempat.
Karena di sana membutuhkan peralatan sekolah, yang mana sudah terkumpul 60 pasang pakaian, tetapi pemberian itu masih kurang.
Kebutuhan peralatan sekolah tersebut akan diperuntukkan bagi siswa pada jenjang SD, dan SMP.
“Ya sudah kami titipkan uang saja untuk dibelanjakan jadi perlengkapan sekolah atau kebutuhan anak-anak di sana,” lanjut Fasha menjelaskan jalan tengahnya.
“Walaupun tidak besar nominalnya, setidaknya pasukan kita membawa sesuatu,” jelasnya.
Terpisah, Letkol Esnan Haryadi, Komandan Yonif Raider 142/ Ksatria Jaya mengatakan sebanyak 400 prajurit terpilih yang akan berangkat ke Papua.
Keberangkatan prajurit tersebut akan menjadi bagian dari operasi Satgas Satuan Organik Papua Yonif Raider 142/KJ di Papua.
Rencananya, keberangkatan prajurit tersebut akan dilaksanakan pada 20 Februari 2022 hingga selesainya tahapan pemeriksaan kesiapan dari Mabesad dan Mabes TNI.(ma/adv)
Discussion about this post