KERINCI,RJ.COM – Akibat Intensitas hujan yang cukup tinggi pada rabu sore kemarin, puluhan rumah warga di hantam banjir bandang di Desa Semumu Kecamatan Depati Tujuh Kabupaten Kerinci jambi.
Bahkan, akses jalan Nasional sempat tidak bisa dilalui karena derasnya arus sungai yang merendam badan jalan.
Banjir yang datang secara tiba-tiba sontak membuat warga panik dan menyelamatkan diri.
Atas kejadian ini setidaknya ada sekitar 50 rumah warga yang berada di bantaran sungai terendam banjir, dengan ketinggian air mencapai 1 meter lebih.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun satu unit sepeda motor dan barang-barang didalam rumah milik warga rusak dan tidak bisa diselamatkan.
Banjir bandang ini tidak saja menerjang rumah warga namun juga merendam jalan nasional kerinci -sungai penuh, sehingga sempat membuat arus lalulintas di lokasi banjir tersebut tidak bisa dilalui dan menimbulkan kemacetan.
Menurut warga setempat, Stori Muharta mengatakan, banjir bandang terjadi sekitar jam 18.30 WIB.
“Secara tiba-tiba banjir bandang menghantam Desa Semumu, Air deras yang datang dari perbukitan begitu cepat, sehingga warga yang terdampak banjir bandang ini tidak bisa menyelamatkan harta benda mereka, ” ungkapnya.
Setelah banjir surut, beberapa warga mulai membersihkan material lumpur dirumahnya. Namun hingga saat ini sejumlah rumah warga masih terendam materai lumpur.
Untuk mengatur arus lalulintas dilokasi banjir pihak kepolisian dari polres kerinci disiagakan di lokasi banjir tersebut.
Banjir bandang yang melanda Desa Semumu Kecamatan Depati Tujuh, kali ini merupakan yang terparah.
Warga berharap ada solusi dari pemerintah daerah agar banjir serupa tidak terjadi kembali.
Karena diketahui penyebab banjir ini selain tingginya curah hujan juga tidak berfungsinya drainase dengan maksimal di desa setempat.
Hingga berita ini di turunkan belum diketahui jumlah kerugian yang di alami korban banjir tersebut. (ym)
Discussion about this post