RJ.COM – Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jambi, Dr. H. Sudirman, S.H., M.H., resmi meluncurkan platform digital Digisawit.com pada Selasa (17/6/2025) di Ruang Unifac Universitas Jambi, Kampus Mendalo, Kabupaten Muaro Jambi.
Platform ini diharapkan mampu meningkatkan efisiensi produksi, daya saing, serta memperkuat posisi petani sawit di pasar global.
Peluncuran Digisawit.com merupakan bagian dari upaya digitalisasi sektor agribisnis sawit melalui Sistem Informasi Korporasi Petani Sawit Digital Berkelanjutan.
Dalam sambutannya, Sekda Sudirman menyampaikan apresiasi kepada Universitas Jambi dan Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit atas inisiasi platform ini.
“Platform Digisawit.com menjadi solusi digital untuk meningkatkan produktivitas, efisiensi, akuntabilitas, dan daya saing industri sawit Jambi. Ini merupakan langkah konkret menuju transformasi digital sektor perkebunan,” ujar Sudirman.
Menurut Sudirman, sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan menyumbang 34,10% terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Jambi pada triwulan II tahun 2024. Komoditas kelapa sawit menjadi yang paling dominan berdasarkan hasil Sensus Pertanian 2023, dengan 271.702 unit usaha pertanian perorangan mengusahakan komoditas ini dari total 565.489 unit.
Meski demikian, sektor sawit menghadapi tantangan besar, seperti rendahnya produktivitas, konflik lahan, hingga isu lingkungan. Bahkan, kata Sudirman, masih ada petani kecil yang hidup dalam kondisi miskin ekstrem.
“Para petani kecil yang tidak memiliki lahan sering terjebak dalam kemiskinan. Kita perlu memberi pencerahan dan dukungan agar mereka juga bisa mengakses lahan dan peluang yang adil,” katanya.
Pemerintah Provinsi Jambi, lanjutnya, berkomitmen mendukung inovasi digital seperti Digisawit.com dan membuka ruang kolaborasi lintas sektor untuk memastikan keberlanjutan sistem ini.
“Transformasi ini tidak bisa dilakukan sepihak. Harus dibangun bersama seluruh pemangku kepentingan agar sistem ini berjalan efektif dan berkelanjutan,” tegasnya.
Sementara itu, Rektor Universitas Jambi, Prof. Dr. Helmi, S.H., M.H., menyatakan kesiapan Unja untuk terus bersinergi dengan pemerintah dalam memajukan ekonomi daerah melalui transformasi digital sektor pertanian.
“Kami siap mendukung revitalisasi agribisnis sawit dalam menghadapi tantangan global melalui penguatan sistem manajemen petani sawit yang berkelanjutan,” ujar Helmi.
Acara peluncuran ini turut dihadiri perwakilan dari Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi dan Batanghari, jajaran pimpinan Unja, serta ratusan mahasiswa dan pemangku kepentingan sektor sawit. (Adv)
Discussion about this post